FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI HIPERTENSI
DOI:
https://doi.org/10.53345/bimiki.v8i1.122Keywords:
Hipertensi, Kepatuhan, Motivasi, Dukungan, Petugas KesehatanAbstract
Pendahuluan: Penyakit hipertensi bukan hanya beresiko tinggi pada penderita penyakit kardiovaskuler tetapi juga penyakit yang lain seperti saraf dan ginjal. Semakin tinggi peningkatan tekanan darah, semakin besar pula resiko komplikasinya. Penelitian ini bertujuan untuk memahami faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum obat anti hipertensi pemderita di wilayah kerja Puskesmas Samata Kabupaten Gowa
Metode: Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional dengan menggunakan quesioner yang dibagikan pada pasian Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Samata Kabupaten Gowa dapat diketahui. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampel sebanyak 72 sampel.
Hasil: Temuan penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara motivasi berobat (ρ= 0,025 < α =0,05), dukungan keluarga (ρ= 0,021 < α=0,05), dan peran tenaga kesehatan (ρ= 0,037 < α = 0,05) dengan kepatuhan minum obat anti hipertensi penderita di wilayah kerja Puskesmas Samata Kabupaten Gowa.
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara motivasi berobat, dukungan keluarga, dan peran tenaga kesehatan dengan kepatuhan minum obat anti hipertensi sehingga disrankan untuk memaksimalkan kondisi-kondisi tersebut agar pasien hipertensi dapat tertangani dengan baik.