PENGARUH LATIHAN FISIK TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN PADA MAHASISWA KEPERAWATAN DI MASA PANDEMI COVID-19

  • Akmal Dzulfiqar Nuraulia Arief Program Studi Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Tanjungpura, Pontianak
  • Sukarni Sukarni Program Studi Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Tanjungpura, Pontianak
  • M. Ali Maulana Program Studi Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Tanjungpura, Pontianak
Keywords: pandemi global, Kelebihan berat badan, Latihan fisik, Aerobik, Jogging

Abstract

Pendahuluan: Keadaan pandemi global membuat sebagian besar orang yang bekerja serta belajar dari rumah sehingga meningkatkan risiko terjadinya peningkatan berat badan. Latihan fisik aerobik rutin terbukti efektif dalam mengurangi persentase lemak, mengontrol berat badan, serta meningkatkan kebugaran kardiorespirasi. Latihan fisik aerobik yang direkomendasikan selama pandemi adalah jogging. Penelitian terdahulu melakukan latihan sebelum situasi pandemi Covid-19, sehingga perlu dilakukan studi lebih lanjut mengenai latihan fisik pada situasi pandemi guna mencegah peningkatan kasus overweight pada mahasiswa.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan quasi experiment dengan pre test dan post test dengan 31 responden dengan teknik purposive sampling. Metode latihan menggunakan metode jogging progresif (10 menit, 15 menit, 20 menit, dan 30 menit) selama 12 kali latihan (24 hari). Evaluasi perubahan berat badan dengan menggunakan timbangan berat badan. Uji menggunakan Paired T Test, uji Independent sample t-test dan uji Pooled T-test (α=5%).

Hasil: Responden sebelum diberikan intervensi memiliki rerata berat badan 63,42 Kg (sd=13,02). Setelah diberikan intervensi responden memiliki rerata berat badan sebesar 62,12 Kg (sd=12,42). Terdapat perubahan berat badan pada kelompok intervensi (p=0,0001), sedangkan pada kelompok kontrol tidak terdapat perubahan yang signifikan (p=0,380). Terdapat pengaruh antara latihan fisik dengan perubahan berat badan dengan rata-rata penurunan berat badan sebesar 1,31 kg (sd=1,07).

Kesimpulan: Terdapat pengaruh signifikan antara latihan fisik terhadap perubahan berat badan pada kelompok dewasa awal. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan sampel yang lebih besar serta penggunaan variabel yang lebih banyak.

Kata kunci: Pandemi global; Kelebihan berat badan; Latihan fisik; Aerobik; Jogging.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-12-25